 "Bi tidris wala tastaghal?" tanya seorang bapak tua disampingku. Ia menanyakan apakah diriku seorang mahasiswa atau sedang bekerja, kemudian ia melanjutkan dengan pertanyaan "fi eh?" lantas kujawab bahwa diriku adalah seorang mahasiswa yang tengah belajar di kuliah Ushuluddin Al Azhar. sekonyong-konyongnya ia mengeluarkan uang lembar 20 Le dari saku celana lalu memberikannya padaku, tanpa basa-basi tanganku langsung menyambut pemberian beliau dengan perasaaan senang, Alhamdulillah.
"Bi tidris wala tastaghal?" tanya seorang bapak tua disampingku. Ia menanyakan apakah diriku seorang mahasiswa atau sedang bekerja, kemudian ia melanjutkan dengan pertanyaan "fi eh?" lantas kujawab bahwa diriku adalah seorang mahasiswa yang tengah belajar di kuliah Ushuluddin Al Azhar. sekonyong-konyongnya ia mengeluarkan uang lembar 20 Le dari saku celana lalu memberikannya padaku, tanpa basa-basi tanganku langsung menyambut pemberian beliau dengan perasaaan senang, Alhamdulillah.Itulah sedikit cerita indah tentang kebaikan orang-orang Mesir, mereka adalah orang-orang yang tahu dan paham dengan agama, sehingga dengan mudah mereka mengeluarkan uangnya untuk orang-orang yang membutuhkan. Apalagi dengan orang-orang asing yang tengah belajar agama di negerinya. Bahkan kalo kita mau berusaha keliling mencari musaa'dah di kairo maka bisa-bisa jadi kaya mendadak, hehehe.
Orang-orang mesir memang dikenal sangat suka membantu orang lain, maka tak heran kalo setiap kenalan dengan orang mesir, mereka selalu menawarkan bantuan dengan mengatakan "aiz hagah?" (ada yang bisa saya bantu?). hampir setiap bulan pelajar-pelajar asing yang berada di Kairo mendapatkan bantuan dari para dermawan-dermawan. hal ini memang senada dengan sunnatulah bahwa para tholibul ilmi itu tidak akan pernah disia-siakan oleh Allah.
Pernah suatu kali saat saya sholat shubuh berjama'ah di masjid, tiba-tiba selesai sholat seseorang memberikan uangnya padaku,lumayan buat belanja hehe ^_^. Orang-orang mesir mempunyai karakter tidak pelit karena mereka tahu betul pahala yang akan mereka dapatkan dengan bersedekah. 
Waktu saya tinggal di kawasan madrasah, tetangga kami orang mesir selalu saja memberikan makanan-makanan lezat seperti ayam panggang dan nasi ala mesir. mutasyakirin awi ya masr...
Frends, kalo' kita pengen dicintai ama penduduk langit dan penduduk bumi maka kita harus rajin-rajin bersedekah. Yap, sedekah adalah sifat mulia yang harus dimiliki oleh seorang muslim. Banyak lho manfaat yang bakal kita dapatkan jika kita rajin bersedekah, diantaranya rezki kita akan selalu ditambah oleh Allah, selain itu juga dapat pahala yang berlipat ganda.
Allah Swt berfirman: perumpamaan orang yang menginfakkan hartanya di jalan Allah seperti sebutir biji yang menumbuhkan tujuh tangkai, pada setiap tangkai ada seratus biji. Allah melipat gandakan bagis siapa yang Ia kehendaki, Dan Allah maha luas dan Maha Mengetahui. (Al Baqarah 261)
Setiap kali kita melakukan kebaikan pada orang lain pasti akan merasakan senang. itulah ciri-ciri orang mukmin ia senang dengan kebaikan yang ia lakukan dan bersedih dengan dosa yang ia lakukan. Trus, syaratnya kalo udah sedekah jangan pake nyakitin segala contohnya: dasar pemalas! ini gue kasih tapi lain kali kerja donk. sadis banget!
Yuk, kita sisihkan uang kita untuk membantu saudara yang lain, insha Allah akan diganti oleh Allah dengan yang lebih baik. kita tidak pernah tahu amalan apa yang akan memberatkan timbangan di akhirat nanti. Sedekah juga berfungsi membersihkan harta-harta kita, karena di dalam harta kita ada hak orang yang mesti kita berikan, ia juga akan membuat harta kita menjadi harta yang barakah. Semoga kita termasuk hamba-Nya yang di karuniakan dengan sifat peduli.
Akhrie Robbani
Cairo, 1 Maret 2011

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

 
 Postingan
Postingan
 
 
0 komentar:
Posting Komentar